Doa Untuk Orangtua Saat Rindu Anak di Pesantren


Hari yang indah dilalui dan Tahun ajaran baru telah dimulai. Sebagian orangtua harus ‘terpaksa’ merelakan anaknya yang sedang menuntut ilmu di pondok pesantren yang di inginkan.

Usai ditinggal anak ke pesantren, yang dirasakan orangtua pasti rindu dan sedih. Begitu pula anak yang tengah berjuang menuntut ilmu akan mengalami cobaan, salah satunya rasa rindu ingin bertemu kembali orangtua, adik, kakak, atau keluarga lainnya.

Sedih dan rindu itu wajar dirasakan baik oleh orangtua maupun si anak. Pasalnya, yang biasanya anak selalu tinggal bersama orangtua, melihat setiap hari keadaan si buah hati, kini karena sedang menuntut ilmu di pesantren, kadang orangtua begitu merasa kesepian.



Daripada bersedih saat merindukan anak, lebih baik orangtua tetap fokus untuk menunaikan kewajibannya dengan semangat bekerja untuk membiayai anaknya di pesantren. Selain membiayai pendidikan dan keperluan lainnya, ikhtiar lain untuk melepas rindu dan sedih adalah dengan mendoakan anaknya.

Harapannya, dengan doa-doa tersebut akan menjadi pelipur rindu agar orangtua tidak selalu sedih, anak akan selamat dan memperoleh ilmu yang bermanfaat. Sebaliknya, orangtua juga akan dikuatkan, baik secara lahir maupun bathin.


Berikut adalah doa-doa yang bisa dipanjatkan untuk anak yang bersumber dari Al-Quran:


Memohon keturunan yang saleh

(رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ (١٠٠


Artinya: Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang Termasuk orang-orang yang saleh. (QS Ash-Shaffat: 100).


Memohon lingkungan yang aman dan ketauhidan

وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَذَا الْبَلَدَ آمِنًا وَاجْنُبْنِي وَبَنِيَّ أَنْ نَعْبُدَ الأصْنَامَ (٣٥

Artinya: …dan (ingatlah), ketika Ibrahim berkata: ‘Ya Tuhanku, Jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala.’ (QS Ibrahim: 35).


Doa agar istiqomah dalam menjalankan shalat

رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلاةِ وَمِنْ ذُرِّيَّتِي رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاءِ (٤٠)


Artinya: Ya Tuhanku, Jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, Ya Tuhan Kami, perkenankanlah doaku. (QS Ibrahim: 40).


Doa agar diberikan kecukupan rezeki


وَإِذْ قَالَ إِبْرَاهِيمُ رَبِّ اجْعَلْ هَذَا بَلَدًا آمِنًا وَارْزُقْ أَهْلَهُ مِنَ الثَّمَرَاتِ مَنْ آمَنَ مِنْهُمْ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ قَالَ وَمَنْ كَفَرَ فَأُمَتِّعُهُ قَلِيلا ثُمَّ أَضْطَرُّهُ إِلَى عَذَابِ النَّارِ وَبِئْسَ الْمَصِيرُ (١٢٦)


Artinya: Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: ‘Ya Tuhanku, Jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa, dan berikanlah rezki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara mereka kepada Allah dan hari kemudian. Allah berfirman: ‘Dan kepada orang yang kafir pun aku beri kesenangan sementara, kemudian aku paksa ia menjalani siksa neraka dan Itulah seburuk-buruk tempat kembali. (QS al-Baqarah: 126).


Mendoakan keturunan menjadi pemimpin

وَإِذِ ابْتَلَى إِبْرَاهِيمَ رَبُّهُ بِكَلِمَاتٍ فَأَتَمَّهُنَّ قَالَ إِنِّي جَاعِلُكَ لِلنَّاسِ إِمَامًا قَالَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِي قَالَ لا يَنَالُ عَهْدِي الظَّالِمِينَ (١٢٤)


Artinya: Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji. Tuhannya dengan beberapa kalimat (perintah dan larangan), lalu Ibrahim menunaikannya. Allah berfirman: Sesungguhnya aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh manusia. Ibrahim berkata: (Dan saya mohon juga) dari keturunanku. Allah berfirman: Janji-Ku (ini) tidak mengenai orang yang zalim. (QS al-Baqarah: 124).



Demikian doa-doa yang dapat orangtua panjatkan untuk anak yang bersumber dari Al-Qur’an. Daripada sedih dan rindu belum bisa menjenguk anak di pesantren, bukankah lebih baik berdoa untuk kebaikan anak dan keluarga?


Semoga bermanfaat.

Foto : Ustadz Muin


Tinggalkan Pesan...